Tyson Diminta Tak Naik Ring Lagi Usai Kalah Telak dari Jake Paul

Sumbar, PaFI Indonesia — Mantan petinju asal Meksiko Juan Manuel Marquez menilai Mike Tyson tidak usah naik ring lagi setelah kalah dari Youtuber Jake Paul.
Marquez merasa lebih baik buat Tyson untuk bisa mentransfer ilmu yang dimilikinya sebagai mantan juara dunia tinju kelas berat kepada petinju-petinju muda.

“Saya pikir Mike Tyson perlu menganalisis apa yang akan dia lakukan selanjutnya. Saya pikir akan baik baginya untuk beristirahat, mendedikasikan dirinya untuk berlatih di gym dan mentransfer pengalamannya sebagai mantan juara dunia, sebagai seorang mantan petarung,” ucap Marquez kepada ProBox TV seperti dilansir dari Mirror.

“Itulah yang perlu dilakukan Mike Tyson. Dia seharusnya tidak berpikir untuk kembali. Bagi saya, dia tidak perlu naik ring lagi,” ucapnya melanjutkan.

Dalam pertarungan melawan Jake Paul, Tyson yang sudah berusia 58 tahun kalah angka mutlak dari sang lawan yang baru berusia 27 tahun. Satu juri memberikan skor 80-72, sementara dua juri lainnya memberikan penilaian 79-73 untuk keunggulan Paul.

Menariknya Tyson sudah menyatakan enggan untuk pensiun. Pria yang dijuluki ‘Si Leher Beton’ ini bahkan menantang kakak dari Jake Paul, Logan untuk naik ke atas ring.

“Saya tidak tahu, tergantung situasinya. Saya tidak berpikir ini akan jadi yang terakhir. Mungkin selanjutnya kakaknya [Jake Paul, Logan Paul],” kata Mike Tyson dikutip dari Netflix.

Kekalahan dari Jake itu merupakan yang ketiga secara beruntun yang dialami Tyson dalam tinju profesional. Sebelumnya ia dihajar Danny Williams pada 30 Juli 2004 dan Kevin McBride pada 11 Juni 2005 silam sebelum pensiun.

setelah promosi buletin

Paul tampak bersikap mudah terhadap Tyson di ronde terakhir, yang terkadang merupakan penampilan yang menyedihkan. Bintang YouTube itu membungkuk hormat kepada Tyson beberapa detik sebelum bel terakhir berbunyi sebelum memberinya pujian segera setelahnya. “Pertama dan terpenting, Mike Tyson, ini suatu kehormatan. Ayo serahkan saja pada Mike,” kata Paul setelah keduanya berpelukan di tengah ring.

“Dia yang terhebat yang pernah melakukannya. Dia KAMBING, dia legenda. Saya mengaguminya, saya terinspirasi olehnya dan kami tidak akan berada di sini hari ini tanpa dia. Pria ini adalah seorang ikon dan merupakan suatu kehormatan bisa melawannya. Dan dia jelas merupakan orang yang paling tangguh dan paling jahat di planet ini.”